Berlanjut, Humaniora Kembali Kirim Mahasiswa Program MBKM ke Times Indonesia
Humaniora – (30/8/2022) Fakultas Humaniora kembali mengirim tiga mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ke Times Indonesia pada Rabu, 31 Agustus 2022. Ketiga mahasiswa tersebut merupakan kloter kedua yang dikirim ke Times Indonesia, setelah sebelumnya empat mahasiswa dikirim di tempat yang sama, Rabu (10/8/2022). Ketiga mahasiswa yang dikirim ke Times Indonesia kali ini adalah Laila Rohadatul, Ayu Setia, dan Afdalina.
Baca juga:
Humaniora Kirim Mahasiswa Program MBKM ke Times Indonesia
Wapimred Times Indonesia Beri Wejangan Mahasiswa PKL Humaniora, Ini Pesannya
Setiba di kantor Times Square Ijen AA. Jl. Besar Ijen No. 90-92, Oro-oro Dowo, Malang, rombongan dari Fakultas Humaniora yang didampingi Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Halimi, Ketua Prodi Sastra Inggris Ribut Wahyudi, Ph.D., dan Ketua MBKM Dr. Penny Respati Yurisa disambut langsung oleh General Mager Times Indonesia, Yuli Triyanto di kantornya.
Yuli Triyanto menyambut baik kedatangan rombongan dari Fakultas Humaniora. Dalam sambutannya, ia menyatakan bahwa mahasiswa program MBKM dari Fakultas Humaniora mendapat prioritas untuk diterima di Times Indonesia. Menurutnya, mahasiswa akan difokuskan pada pembuatan konten berita berbahasa Inggris. Mahasiswa yang dikirim ke Times Indonesia akan mendapatkan ruang-ruang pembelajaran dengan mempraktekkan teori jurnalistik secara langsung di lapangan.
“Mahasiswa akan dibimbing oleh tim dan diberi ruang untuk praktek langsung di lapangan”, imbuh Yuli.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Halimi menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak Times Indonesia. Ia berharap melalui program magang di Times Indonesia ini, mahasiswa dapat mempunyai pengalaman dan meningkatkan kompetensinya di bidang jurnalistik.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Times Indonesia atas diterimanya mahasiswa kami magang di sini. Semoga nantinya kompetensi mereka di bidang jurnalistik semakin meningkat, dan mampu memberikan kontribusi positif dalam dunia jurnalistik”, ujarnya. [al]