Evaluasi Kurikulum 2008 untuk Kurikulum 2012
Setelah para dosen fakultas Humaniora dan Budaya (Budaya) mendapatkan penjelasan tentang penguatan kurikulum pengembangan profesi, kini saatnya para dosen dari tiga jurusan ini mengikuti pra workshop hari kedua, khususnya mengenai pembahaan umum tentang semua kurikulum tahun 2012, serta mata kuliah dari masing-masing jurusaan. Dalam hal ini, Dr. H. Wildana Wargadinata, Lc. M. Ag berkesempatan untuk menjelaskan tentang eksistensi setiap mata kuliah dari setiap jurusan yang menggunakan kurikulum 2008 serta evaluasinya untuk membentuk kurikulum 2013 beberapa hari yang lalu (12/7).
Dalam penjelasannya, dosen Bahasa dan Sastra Arab ini menjelaskan tentang beberapa kelompok mata kuliah yang harus ditempuh setiap mahasiswa Hudaya untuk bisa lulus, baik jurusan Bahasa dan Sastra arab, Bahasa dan Sastra Inggris, sert Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab. Kelompok mata kuliah yang dimaksud adalah Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK), Mata Kuliah Keilmuan dan Keterampilan (MKK), Mata Kuliah Keahlian Berkarya (MKB), Mata Kuliah Perilaku Berkarya (MPB), serta Mata KuliahBerkehidupan Bermasyarakat (MBB). “Intinya semua mata kuliah mempunyai paradigma, serta memiliki integritas keagamaan dan keilmuan,” jelas dosen yang akrab dipanggil Pak Wildana ini.
Selain itu, Pak Wildana juga menjelaskan tentang hal yang harus dikedepankan dalam setiap mata kuliah, yaitu selalu harus mengedepankan keislaman. Hal ini dikarenakan menurut dosen yang juga menjabat sebagai Pembantu Dekan Bidang Akademik ini menuturkan bahwasanya setiap mata kuliah, khususnya yang berbasis kemasayarakatan pastilah ilmu agama dibutuhkan, sehingga Islam harus diperkuat dan label islam harus selalu dipertahankan dan ditanamkan kepada setiap mahasiswa Hudaya.”Setiap jurusan harus bisa memperkuat mahasiswanya sesuai jurusan, utamanya dengan kurikulum berbasis profesionalitas,” terang dosen berkaca mata ini.
Setelah melakukan review dari setiap mata kuliah, serta evaluasinya, para dosen pun berkumpul sesuai dengan jurusannya masing-masing. Hal ini dikarenakan untuk memutuskan sebuah kebijakan, khususnya kurikulum 2013, haruslah diikuti oleh setiap dosen tetap dari jurusan masing-masing, baik BSA, BSI, ataupun PBA. “Setelah ishoma, para dosen berkumpul sesuai jurusan untuk membahas pemasaran kuliah tahun ajaran 2012-2013,” tambah dosen dua anak ini.
Untuk jurusan BSI, dengan dipimpin oleh ketua jurusan, Hj, Galuh Nur Rohmah, M. Ed. M. Pd seperti yang telah dikatakn oleh Pak Wildana, para dosen membahas tentang pemasaran mata kuliah, pemberian nama masing-masing mata kuliah, peletakan mata kuliah, serta kemungkinan pemindahan mata kuliah. Tak lupa pula mengenai buku yang akan digunakan untuk kurikulum 2013.”Untuk menetapkannya, kita harus membahsanya satu persatu,” papar dosen yang juga mengajar mata kuliah Morphology ini.
Selanjutnya, untuk jurusan BSA, Dr. Ahmad Muzakki, MA yang bertidak sebagai ketua jurusan memfokuskan tentang penguasaan Bahasa Arab semenjak dini, yaitu ketika mereka memasuki semster satu ataupun dua. Oleh karena itu, dosen yang akrab dipanggil Pak Muzakki inimeminta kepada dosen lainnya untuk bisa bekerja sama dengan unit Program Khusus Perkuliahan Bahasa Arab. Semua mahasiswa harus mempunyai keterampilan Bahasa arab sejak semester awal,” jelak dosen asli Madura ini.
Sama halnya dengan jurusan PBA, selain mengutamakan penguasaan bahasa Arab, jurusan yang diketuai oleh Ibu Dr. Umi Machmudah, MH ini juga memfokuskan kepada mata kuliah baru, yaitu mata kuliah profesi yang akan digunakan pada kurikulum 32013, selain itu para dosen PBA juga membahas keberadaan mata kuliah prasyarat, serta beberapa mata kuliah pendukung lainnya.”Salah satu yang juga perlu kita perhatikan adalah mata kuliah Psychology pendidikan,” papar dosen yang akrab disapa Bu Umi ini.
Setelah semua acara yang dilaksanakan di Aula lantai tiga fakultas Hudaya ini sudah rampung, para dosen tidak bisa langsung merealisasikannay ataupun langsung menerapkannya, hal ini dikarenakan akan adanya validasi kurikulum dari pihak fakultas dan universitas. Untuk itu, semua permasalahan mata kuliah yang dibicarakan akan kembali dibahas dalam validasi kurikulum 2013, serta pemantapan hasil workshop kurikulum 2013 yang dilaksanakan beberapa hari setelah pra workshop ini selesai, tepatnya 16 Juli 2012.”Diharapkan semua bisa hadir untuk memantapkan hasil kurikulum yang telah kita bicarakan,” jelas Pak Wildana kepada semua dosen. (rif)
